Tampilkan postingan dengan label Usaha. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Usaha. Tampilkan semua postingan

Kamis, 01 Oktober 2015

Kripik Ikan Beledang (Makanan Khas Bengkulu)

Pergi melaut telah menjadi denyut nadi masarakat daerah pesisir pantai propinsi Bengkulu.. Namun, apakah semua hasil tangkapan adalah ikan bagus...? Bagaimana dengan ikan yang kurang berkelas seperti ikan beledang atau layur...?

Fadia Salim seorang warga di Kota Bengkulu mencoba mengelola ikan beledang yang melimpah menjadi makanan yang berkelas. Dengan bahan baku berupa ikan beledang kering yang diperoleh dari pedagang pedagang pengumpul ikan kering Fadia berhasil mengelola ikan beledang yang memiliki harga murah menjadi keripik yang gurih dan memiliki nilai jual yang tinggi...

Dirinya mengaku tidak menyangka kripik hasil inovasinya ini sangat laris di pasaran dan sekarang menjadi salah satu makanan bengkulu..

Membuat kripik ikan beledang tidaklah susah. Pertama tama kita bersihkan ikan beledang yang telah kering dengan memotong bagian kepala dan ekornya kemudian ikan beledang di cuci hingga bersih.. Proses selanjutnya ikan beledang dilumuri dengan adonan tepung yang ditambahkan berbagai bumbu dapur dan barulah ikan digoreng ke dalam minyak yang telah panas.. Jika ikan telah garing barulah keripik ikan beledang ditiriskan beberapa saat dan siap untuk dinikmati...

Ikan beledang yang tadinya di beli hanya 12 ribu rupiah per kilo dijual menjadi 80 hingga 90 ribu rupiah perkilo. Saat ini keripik ikan beledang menjadi salah satu makanan khas bengkulu yang di buru wisatawan..

Jumat, 25 September 2015

Kue Anak Tat (Makanan Tradisional Khas Bengkulu)

Kue Tat merupakan kue yang dikenal sebagai salah satu kue tradisional khas dari Propinsi Bengkulu. Kue ini dapat kita temui dengan mudah disaat perayaan hari besar  ataupun pesta pernikahan. Konon ceritanya, kue Tat merupakan kue yang disajikan untuk para raja disaat jaman dahulu, sehingga kue ini masih terus dipertahankan..

Kue Tat memiliki dua bentuk. Ada yang berbentuk besar atau yang biasa disebut Bay Tat dan ada juga yang berbentuk kecil yang sering disebut Anak Tat..
 
Fadia salim merupakan salah satu pengusaha kue di propinsi Bengkulu yang terus melestarikan kue tradisional seperti kue anak Tat. Dirinya berharap, makanan tradisionan seperti kue anak Tat ini dapat terus dinikmati..

Resep dalam pembuatan kue anak Tat ini merupakan resep asli namun Fadia bentuk dan texstur tentunya telah dimodifikasi agar kue tradisional yang enak ini lebih menarik dan disukai oleh semua kalangan dan semua umur..

Aroma dan rasa dari selai nanas yang terdapat di atas kue anak tat ini menjadi daya tarik tersendiri sehingga kue satu ini cukup banyak peminat dan laris di pasaran...

Bisnis Usaha Pembuatan Kopi Biji Salak (Bengkulu)

Usia tidak membuat bapak Richard Daulai bersama istrinya yang merupakan warga desa Pulau Beringin Kabupaten Bengkulu Tengah untuk berhenti berusaha dan berinofasi.. Bermodalkan tanah seluas 3/4 hektar di sekitar rumahnya, pak Richard Daulai ini menanam pohon salak..

Berkat kegigihan dan ketelatenanya, Salak yang telah iya tanam sejah 20 tahun lalu, kini telah membuahkan hasil, Salak salak inilah yang kemudian menghidupi bapak Daulai sekeluarga..

Tidak puas dengan hanya menjual buah salak, pak daulai mengembangkan usahanya menjadi berbagai macam olahan makanan yang bersumber dari buah salak..

Termotifasi dari pelatihan yang pernah iya dapatkan, pak Daulai memulai untuk berbisnis kopi biji salak. Biji buah salak yang tadinya terbuang percuma, diubah menjadi kopi yang rasanya nikmat..

Membuat kopi biji salak sama halnya dengan membuat kopi pada umumnya, biji salak yang telah di jemur hingga kering kemudian di sangrai hinga 2 jam. Setelah itu biji salak ditumbuk hingga halus. Proses berikutnya dalah pengemasan menggunakan bungkus alumunium foil agar kopi bubuk kopi dapat bertahan lama...

Rasa kopi biji salak ini tidak kalah nikmat dengan kopi pada umumnya.. Begitupun cara menikmati kopi istimewa ini..

Berbagai khasiat yang dipercaya dapat menyembuhkan berbagai penyakit seperti diabetes dan lainya, membuat minuman istimewa ini banyak peminatnya.. *AR

Selasa, 15 September 2015

Bisnis Minuman Segar SIRUP JERUK KALAMANSIH (Kota Bengkulu)

“Citrus Fortunela Microcarpa” merupakan nama latin dari buah jeruk mini yang sering kita sebut dengan jeruk kalamansih. Jeruk ini merupakan jeruk yang biasanya digunakan untuk mencuci ikan, mencuci piring, atau hanya sekedar dibuat sambal..

Tapi ada yang berbeda ketika jeruk ini ada di tangan Ibu Emi yang merupakan Warga Kabupaten Bengkulu Tengah.. Jeruk yang semula tidak ada harganya ini disulap menjadi mesin penghasilan harianya..

Ibu Emi berhasil mengolah jeruk kalamansi ini menjadi sirup yang rasanya tidak kalah nikmat dibanding sirup-sirup hasil pabrikan.. Bahkan rasa dari sirup kalamansi ini begitu original karna sirup kalamansi ini diolah langsung dari buah jeruk kalamansi segar yang dipanen langsung dari pohonya jeruk miliknya..

Untuk membuat sirup jeruk kalamansi ini sebenarnya tidak begitu susah, kita hanya butuh beberapa buah jeruk kemudian dipotong dan di peras airnya dan tinggal di tambahkan gula sesuai selera.. Namun untuk mendapatkan cita rasa sirup yang segar dan nikmat pastilah hanya ibu emi ahlinya..

Ibu emi mengeluti usaha dibidang perjerukan ini sejak mulai tahun 2000 Hanya saja saat itu dirinya belum tahu bakalan di jadikan apa si kecil mungil ini

Masalah rasa sih menurut saya asem tapi seger pastinya dan sangat cocok sebagai minuman di musim kemarau seperti saat ini..

Sirup dari buah jeruk kalamansih ini saat ini menjadi primadona masarakat bengkulu, selain itu juga sirup ini merupakan produk berkualitas tinggi, karna dolah tanpa menggunakan bahan pengawet dan pemanis buatan..

Berkat usahanya ini, dirinya telah meraih berbagai penghargaan ditingkat nasional dan menjadikan sirup jeruk kalamansih ini menjadi salah satu minuman khas bengkulu yang tentunya dapat menjadi pilihan kalian ketika mencari oleh oleh khas Bengkulu saat berlibur ke Bengkulu.. Apakah kalian tertarik untuk mencobanya...?

Senin, 14 September 2015

Bisnis Usaha Budidaya Jangkrik (Kota Bengkulu)

Sebagian orang, memelihara burung kicauan telah menjadi sebuah hobi.. Untuk mendapatkan burung yang rajin berkicau tentu sangat berpengaruh pada makanan dan cara perawatan burung tersebut.. 

Selain pur, burung kicauan atau ocehan ini biasanya juga di beri jangkrik... Jangkrik diberikan dalam rangka agar burung rajin berkicau atau ngoceh..
Jangkrik merupakan salah satu pakan andalan dalam memelihara burung ocehan seperti burung kacer, murai batu, cucak jenggot, cucak ijo dan lain sebagainya.. Dari sinilah tercetus ide untuk membudidayakan jangkrik.. Seperti halnya Sri warga sungai hitam kota bengkulu yang telah menekuni usaha peternakan jangkrik sejak 4 tahun lalu.

Membudidayakan jangkrik tidaklah susah hanya butuh media berupa kotak persegi panjang yang terbuat dari triplek yang nantinya digunakan sebagai tempat tinggal jangkrik..

Dibutuhkan beberapa kotak untuk mengelompokan jangkrik sesuai umurnya.. Untuk jangkrik indukan, cukup disediakan wadah yang di isi pasir dan ditutup kain lap yang di basahi sebagai media jangkrik untuk bertelur.

Seperti halnya berternak hewan yang lainya.. Berternak jangkrik ini pun harus diberi makan berupa sayur dan pur agar jangkrik dapat tumbuh dengan baik..
Jangkrik yang telah berumur 40 hari dapat langsung di panen dan dijual sebagai pakan burung. Jangkrik ini dijual dengan harga 70.000 rupiah per kilonya..

Gimana..? Anda tertarik untuk berbisnis yang menguntungkan ini...?